Senin, 03 Desember 2012

HUBUNGAN MANUSIA DAN PENDERITAAN DALAM EKONOMI JAMAN SEKARANG


A.         Pengertian Penderitaan

Penderitaan yaaa mungkin kalian pernah atau bahkan sering mendengar kata itu , apakah kalian mengerti apa arti dari kata penderitaan tersebut ?, atau mungkin kalian sudah pernah merasakan penderitaan itu. Apa yang kalian fikirkan setelah mendengar kata penderitaan ? pasti menakutkan, menyeramkanatau mungkin kalian tidak ingin mendengar kata tersebut bukan ? .
     
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra yang artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau tin atau lahir batin.

Penderitaan di setiap orang berbeda – beda tergantung orangnya yang menjalaninya seperti apa ada yang ringan dan ada juga yang berat. Dalam hidup penderitaan pasti ada karena itu sudah menjadi kodrat dari Tuhan. Dan penderitaan pasti akan dialami oleh semua orang. Tapi  Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan dan sebagai tolak ukur untuk mencapai kesuksesan.






B.          Penderitaan dalam Kehidupan Ekonomi

Hidup di jaman sekarang memang sangat sulit bagi orang – orang yang pemalas dan tidak mau bekerja keras. Kita apa lagi yang khususnya yang tinggal di kota Jakarta ini memang harus bekerja keras untuk mendapatkan kesenangan dalam hal materi. Kita harus bekerja keras untuk dapat hidup di jaman sekarang yang semua serba uang. Karena hakekat manusia itu tidak jauh dari penderitaan, dimana ada hitam pasti dibalik itu semua ada putih, maka dari itu allah memberikan cobaan tidak melebihi apa yang kita mampu. Tapi dibalik itu semua pasti ada hal yang menyenangkan.

Hari-hari manusia tidak hanya selalu diliputi kegembiraan, pasti di sisi lain terliput juga kesedihan yang mendalam. Kita melihat banyak orang tertawa lepas tanpa memikirkan hari esok apakah bisa untuk tertawa seperti itu lagi. Yah, di luar sana kita lihat banyak orang yang menangis meraung-raung karena bingung dan beratnya menghadapi cobaan hidup yang dipikulnya. Banyak hal terkait di antara hubungan antarmanusia salah satunya yaitu dengan penderitaan.

Banyak anak kecil yang putus sekolah di karenakan orang  tidak mempunyai biaya. Seharusnya pemerintah dapat membantu warga kurang mampu untuk membantu biaya sekolah agar anak-anak yang dari keluarga kurang mampu dapat bersekolah minimal 9 tahun atau lulusan SMA/SMK dan dapat membantu membangun perekonomian keluarganya dikemudian hari. Dan pemerintah menyediakan lapangan pekerjaan untuk membantu warga miskin agar dapat hidup layak.

 Banyak sekali jaman sekarang orang- orang yang menganggur karena sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Banyak warga yang kurang mampu juga mengalami kelaparan karena tidak mempunyai uang untuk membeli makanan, dan dengan sangat terpaksa mereka memakan makanan sisa orang bahkan ada yang sampai mencari makan di tempat sampah untuk dimakan karena keterbatasan biaya untuk makan.
Memang pemerintah sudah mendanai dengan dana bos akan tetapi banyak yang di korupsi, ya si memang bener uang biaya bulanan disekola di tiadakan tetapi banyak sekolah –sekola negeri  yang suka meminta dana lain di luar dari kurikulum. Seharusnya pemerintah menindak tegas para koruptor agar orang tua yang kurang mampu biasa tenang dan tidak harus binggung membayar uang bulanan untuk sekolah. 

Pemerintah juga harus menindak tegas bagi para orang tua yang memperkerjakan anaknya dibawah umur, banyak sekali pengemis di lampu merah di pinngir jalan rata-rata anak di bawah umur semua bahkan 45% nya bayi di bawah 1 tahun. Sangat ironis memang tapi ya ini lah hidup perekonomian jaman sekrang. Jika tidak bekerja tidak bisa sekolah dan tidak bisa makan semuanya dihalal kan dengan berbagai cara untuk hidup.


C.  Akibat dari Penderitaan Ekonomi Terhadap Hubungannya dengan Manusia

1.     Gangguan jiwa
2.     Frustasi
3.     Menjadi sensitive ( agresif )
4.     Sikap negatif misalnya penyesalan karena tidak bahagia,
5.     sikap kecewa,
6.      ingin bunuh diri.


D.   Kesimpulan
       
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra yang artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau tin atau lahir batin.
Orang yang mengalami penderitaan mungkin akan memperoleh pengaruh bermacam-macam dan sikap dalam dirinya. Sikap yang timbul dapat berupa sikap positif ataupun sikap negatif. Sikap negatif misalnya penyesalan karena tidak bahagia, sikap kecewa, putus asa, ingin bunuh diri. Sikap ini diungkapkan dalam peribahasa “sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tak berguna”, “nasi sudah menjadi bubur”. Kelanjutan dari sikap negatif ini dapat timbul sikap anti, misalnya anti kawin atau tidak mau kawin, dan tidak punya gairah hidup. Tapi kita sebagai manusia harus bekerja keras untuk mampu melewati enderitaan tersebut agar dapat hidup lebih layak.












Daftar Pustaka

0 komentar:

Posting Komentar