This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

TENTANG SAYA

Nama Saya Adalah Malla Rohima. Terimakasih telah mengunungi blog ini :)

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 03 Desember 2012

Pandangan Hidup atau Ideologi Baik sebagai Pribadi maupun Warga Negara

A.  Manusia dan Pandangan Hidup Individual

Manusia mempunyai pandangan hidup berbeda-beda setiap individualnya. Pandangan hidup bersifat kodrat karena ini merupakan pandangan hidup seseorang dimasa depan. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya. Dengan demikian pandangan hidup itu bukanlah timbul seketika atau dalam waktu yang singkat saja, melainkan melalui proses waktu yang lama dan terus menerus, sehingga hasil pemikiran itu dapat diuji kenyataannya. Hasil pemikiran itu dapat diterima oleh akal, sehingga diakui kebenarannya. Atas dasar itu manusia menerima hasil pemikiran itu sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk yang disebut pandangan hidup.

Apabila pandangan hidup itu diterima oleh sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi, maka panandangan hidup itu disebut ideology. Ideologi adalah gabungan antara pandangan hidup yang meruupakan yang merupakan
nilai –nilai yang telah mengkristal dari suatu bangsa serta Dasar Negara yang memiliki nilai-nilai falsafah yang menjadi pedoman hidup suatu bangsa, selain itu, Idiologi adalah merupakan hasil reflesi manusia berkat kemampuannya mengadakan distansi terhadap dunia kehidupannya. Maka terdapat suatu yang bersifat dialektis antara idiologi dengan masyarat negara.

Di suatu pihak membuat idiologi semakin realistis dan pihak yang lain mendorong masyarakat mendekati bentuk yang ideal. Ideologi mencerminkan cara berpikir masyarakat, bangsa maupun negara, namun juga membentuk masyarakat menuju cita-citanya. Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsure unsur yaitu : cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan/kepercayaan. Cita-cita ialah apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan. Tujuan yang hendak dicapai ialah kebajikan, yaitu segala hal yang baik yang membuat manusia makmur, bahagia, damai, tentram. Usaha atau perjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan/kepercayaan. Keyakinan/kepercayaan diukur dengan kemampuan akal, kemampuan jasmana, dan kepercayaan kepada Tuhan

Dengan adanya akal budi manusia juga dapat menentukan pandangan hidupnya sendiri. Pandangan hidup juga disebut filsafat hidup yang berarti mencari suatu kebenaran dan kebenaran itu bisa dicari oleh siapa saja. Jadi pandangan hidup itu dimiliki oleh tiap golongan manusia baik itu golongan atas maupun golongan bawah. Pandangan hidup itu adalah dasar untuk membimbing kehidupan manusia itu sendiri baik menurut jasmani maupun rohani. Pandangan hidup sangat lah bermanfaat bagi kehidupan manusia itu sendiri, masyarakat atau bangsa dan negara. Dalam kehidupan manusia pangdangan hidup berperan penting untuk memegang teguh pada pendirian dikarenakan pandangan hidup merupakan sebuah titik tuju sehingga dengan adanya pandangan hidup, manusia jadi berpegang teguh pada pendiriannya.















B.  Pandangan Hidup berdasarkan Asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :

1.     Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak
kebenarannya. Pandangan hidup yang seperti ini adalah pandangan hidup yang berasal dari agama yang dianut oleh seseorang sesuai dengan kepercayan yang dianut oleh orang tersebut. Pandangan hidup yang berasal dari agama dianggap merupakan sebagai pedoman untuk mencapai kesuksesan baik di dunia ataupun di alam setelah dunia.

2.      Pandangan yang kedua adalah pandangan hidup yang berasal dari ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma-norma dalam suatu negara. Sebagai contoh adalah pandangan hidup yang berasal dari ideologi pancasila dimana pandangan hidup kita dalam bermasyarakat diharapkan sesuai dengan 5 sila pancasila itu sendiri.

3.     Dan pandangan hidup yang terakhir adalah pandangan hidup yang bersumber dari hasil renungan yang sifatnya relatif. Relatif disini maksudnya adalah belum tentu pandangan hidup seseorang benar artinya adalah apa yang kita anggap benar belum tentu benar juga menurut pandangan orang begitupun sebaliknya.












C.    Pandangan Hidup sebagai Warga Negara Indonesia
Ya sudah kita ketahui bahwa di Indonesia mempunyai banyak sekali macam-macam suku, bahasa, budaya yang tersebar dari sabang sampai merauke. Tapi di Indonesia ada semboyan yang begini bunyinya “Bhineka Tunggal Ika” yang artinya adalah walaupun berbeda- beda tetap satu jua. Ya dari situlah kita belajar bahwa tidak ada perbedaan antara satu suku dengan suku yang lain semuanya sama hanya saja mungkin tata caranya yang berbeda tapi ya tetap satu bangsa Indonesia. Secara konsepsional, keragaman budaya itu merupakan aset bangsa, oleh karena itu perbedaan tidak harus dipersoalkan, sepanjang perbedaan itu dalam kerangka persatuan.
Pancasila sering disebut sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia. Artinya nilai-nilai dari sila-sila Pancasila memang digali dari khazanah kebudayaan bangsa. Dari itu maka setiap pandangan hidup warga bangsa dijamin eksistensinya. Setiap warga negara dijamin oleh Undang-Undang untuk menjalankan agamanya sesuai dengan keyakinan dan kepercayaannya. Pancasila yang sudah ditetapkan sebagai dasar Negara dan pandangan hidup Bangsa harus kita jaga keutuhannya. Saat ini sudah banyak timbul-timbul masalah yang menyangkut tentang pancasila, padahal untuk menetapkan pancasila sebagai dasar Negara dan pandangan hidup itu sendiri sudah diuji kebenaran, kemampuan dan kesaktiannya.
Perjalan hidup Bangsa Indonesia tidaklah singkat, melainkan dengan waktu yang sangat panjang dan juga melalui rintangan yang ada. Tetapi pejuang-pejuang bangsa sangatlah hebat dan patut kita contoh. Sejak Proklamasi sampai saat ini telah menunjukkan bahwa banyak dinamika yang cukup tinggi . Dan kita ketahui bahwa Pancasila adalah jiwa seluruh Rakyat Indonesia.
Karena itulah, sebagai warga negara yang mengakui Pancasila, harus bisa menjaga kelestarian dan keutuhan Pancasila dengan mengabdi, menghayati dan mengamalkan sila-sila yang ada dan yang tercantum didalam Undang-Undang Dasar Negara.
Dengan banyaknya pertanyaan tentang Pancasila, penulis bermaksud untuk memberi pengertian sedikit tentang Pancasila sebagai Dasar Negara dan pandangan hidup Bangsa. Bawasannya sebagai warga negara harus tetap menjaga keutuhan pancasila, karena pancasila juga sebagai sumber kejiwaan masyarakat dan Negara Republik Indonesia.
Masalah Hidup yang pada garis besarnya meliputi tiga permasalahan, yaitu
(a) pandangan hidup,
(b) Pola Hidup, dan
 (c) Etika hidup.














DAFTAR PUSTAKA

IBD : Kegelisahan Manusia pada usia tertentu


Pengertian Kegelisahan

Kegelisahan berasal dari kata gelisah. Gelisah adalah rasa yang tidak tentram di hati atau merasa selalu khawatir, tidak dapat tenang (tidurnya), tidak sabar lagi, sering cemas dan sebagainya. Kegelisahan menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, artinya merasa gelisah, khawatir, cemas atau takut dan jijik. Rasa gelisah ini sesuai dengan suatu pendapat yang menyatakan bahwa manusia yang gelisah itu dihantui rasa khawatir atau takut terhadap sesuatu yang di hadapinya.

Manusia suatu saat dalam hidupnya akan mengalami kegelisahan. Kegelisahan ini, apabila cukup lama hinggap pada manusia, akan menyebabkan suatu gagguan penyakit. Kegelisahan yang cukup lama akan menghilangkan kemampuan untuk merasa bahagia. Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu. Gejala gerak gerik atau tingkah laku itu umumnya lain dari biasanya, misalnya berjalan mondar-mandir dalam ruang tertentu sambil menundukkan kepala, duduk merenung sambil memegang kepala, duduk dengan wajah murung,malas bicara, menggigiti kuku tangan dan lain-lain. kegelisahan juga merupakan ekspresi dari kecemasan. Masalah kecemasan atau kagalisahan berkaitan juga dengan masalah frustasidan tidak percaya diri, yang secara definisi dapat disebutkan, bahwa seseorang mengalami frustasi karena apa yang diinginkan tidak tercapai.

Ya Zaman sekarang banyak sekali barang mewah yang menjadi style masa kini yang menjadi pemicu bahwa tidak dandan atau tidak memakai barang mewah tidak gaul.dalam kondisi ini  Tragedi dunia modern tidak sedikit dapat menyebabkan kegelisahan. Hal ini mungkin akibat kebutuhan hidup yang meningkat, rasa individualistis dan egoisme, persaingan dalam hidup, keadaan yang tidak stabil, dan seterusnya. Kegelisahan dalam konteks budaya dapatlah dikatakan sebagai akibat adanya instink manusia untuk berbudaya, yaitu sebagai upaya untuk mencari “kesempurnaan”. Atau, dari segi batin manusia, gelisah sebagai akibat noda dosa pada hati manusia. Dan tidak jarang akibat kegelisahan seseorang, sekaligus membuat orang lain menjadi korbannya.
Penyebab kegelisahan dapat pula dikatakan akibat mempunyai kemampuan untuk membaca dunia dan mengetahui misteri hidup. Kehidupan ini yang menyebabkan mereka menjadi gelisah. Mereka sendiri sering tidak tahu mengapa mereka gelisah, mereka hidupnya kosong dan tidak mempunyai arti. Orang yang tidak mempunyai dasar dalam menjalankan tugas, sering ditimpa kegelisahan. Kegelisahan yang demikian sifatnya abstrak sehingga disebut kegelisahan murni, yaitu kegelisahan murni tanpa mengetahui apa penyebabnya. Bentuk- bentuk kegelisahan manusia berupa keterasingan, kesepian, ketidakpastian. Perasaan-perasaan semacam ini silih berganti dengan kebahagiaan, kegembiraan dalam kehidupan manusia.

Sigmund Freud ahli psikoanalisa berpendapat, bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu kecemasan kenyataan ( obyektif ), kecemasan neorotik dan kecemasan mortil.

a.      Kecemasan obyektif
Kecemasan tentang kenyataan adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk mencelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata , bahwa seseorang mewarisi kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia berada dekat dengan benda-benda tertentu atau keadaan tertentu dari lingkungannya.
Kenyataan yang pernah dialami seseorang misalnya pernah terkejut waktu diketahui dipakainnya ada kecoa. Keterkejutannya itu demikian hebatnnya, sehingga kecoa merupakan binatang yang mencamaskan.




b.      Kecemasan moril
Kecemasan moril disebabkan karena pribadi seseorang. Tiap pribadi memiliki bermacam-macam emosi antara lain : benci, iri, dendam, dengki, marah, gelisah, dan rasa kurang.
Sifat-sifat seperti itu adalah sifat yang tidak terpuji, bahkan mengakibatkan manusia akan merasa khawatir, takut, cemas, gelisah, dan putus asa. Misalnya seseorang yang merasa dirinnya kurang canti, maka dalam pergaulannya ia terbatas kalau tidak tersisihkan, sementara itu ia pun tidak berprestasi dalam berbagai kegiatan, sihingga kawan-kawannya lebih dinilai sebagai lawan. Ketidakmampuannya menyamai kawan-kawannya demikian menimbulkan kecemasan moril.

Contoh kasus dari kegelisahan seorang ibu muda :

Bayi yang sering menangis dan rewel, pasti sangat meresahkan orang tuanya, apalagi jika itu buah hati pertama orang tuanya. Pengalaman pertama punya bayi pasti sangat merepotkan, terutama bagi mereka yang memelihara bayi tanpa supervising dari orang tuanya, dalam arti kakek-nenek si bayi. Tapi, jangan takut, bukan kesalahan anda jika sang bayi menangis terus, dan juga bukan kesalahan si mungil buah hati anda. Menangis, bahkan sampai sangat serius frekuensinya, umum terjadi pada bayi. Bayi yang tumbuh sehat serta cukup gizi sekalipun, akan tetap menangis. Justru menangis adalah tanda bahwa bayi anda sehat, asal dalam batas-batas tertentu.

·       Kecemasan yang timbul akibat penyesuaian diri dengan lingkungan mempunyai anak baru .  Kecemasan ini timbul karena orang itu takut bahwa anaknya terjadi apa-apa (sakit). Karena tidak mempunyai pengalaman sebelumnya.

USAHA-USAHA MENGATASI KEGELISAHAN
Mengatasi kegelisahan ini pertama-tama harus mulai dari diri kia sendiri, yaitu kita harus bersikap tenang. Dengan sikap tenang kita dapat berpikir tenang, sehingga segala kesulitan dapat kita atasi. Cara lain yang mungkin juga baik untuk digunakan dalam mengatasi kegelisahan atau kecemasan yaitu dengan memerlikan sedikit pemikiran. Untuk mengatasi kegelisahan yang paling ampuh kita memasrahkan diri kepada tuhan. Kita pasrahkan nasib kita sepenuhnya kepada-nya. Kita harus percaya bahwa tuhanlah maha kuasa, maha pengasih, maha penyayang, dan maha pengampun.

KESIMPULAN
Kegelisahan memang susah untuk di hilangkan karena kegelisahan merupakan bagian dari kehidupan manusia. Setiap manusia tidak peduli dimanapun, kapanpun, dan dengan siapapun rasa kegelisahan bisa saja terjadi. Untuk mengatasi kegelisahan yang dialami manusia, cara yang paling ampuh adalah kita dituntut untuk bersifat qana’ah (berpikir positif) kembalikan semuanya kepada Allah SWT dan selalu mengingat Dia



                                                      STUDY PUSTAKA
                                                                                                                                

Minggu, 02 Desember 2012

MAKNA KEADILAN DAN MACAM-MACAM KEADILAN BAGI RAKYAT MISKIN


MAKNA KEADILAN DAN MACAM-MACAM KEADILAN BAGI RAKYAT MISKIN

 
NAMA        : MALA ROHIMA N
KELAS        : 1EA04
NPM            : 14212397




UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS MANAGEMEN EKONOMI


A.   KEADILAN

Keadilan menurut aritoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan sebagai titik tengah antara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit. Kedua ujung ekstrem ini menyangkut dua orang atau benda. Bila kedua orang tersebut mempunyai kesamaan dalam ukuran yang telah ditetapkan, maka masing-masing orang harus memperoleh benda atau hasil yang sama, kalau tidak sama, maka masing – masing orang akan menerima bagian yang tidak sama, sedangkan pelangggaran terjadap proporsi tersebut disebut tidak adil.

Begitupun menurut kamus umum bahasa Indonesia, kata keadilan berasal dari kata dasar ”adil”, mempunyai arti kejujuran,  ketulusan,  dan keikhlasan  yang tidak berat sebelah.  Sehingga keadilan mengandung pengertian sebagai suatu hal yang tidak berat sebelah atau tidak memihak dan tidak sewenang-wenang.
Seperti Menurut W.J.S. Poerwodarminto kata adil berarti tidak berat sebelah, sepatutnya tidak sewenang-wenang dan tidak memihak.
Maka, keadilan pada hakikatnya adalah memperlakukan seseorang atau pihak lain sesuai dengan haknya.
Hakikat keadilan dalam Pancasila, UUD 1945, dan GBHN, kata adil terdapat pada :
1. Pancasila yaitu sila kedua dan kelima
2. Pembukaan UUD 1945 yaitu alinea II dan IV
3. GBHN 1999-2004 tentang visi
Banyak ahli mencoba memberikan pendapat tentang kata “adil” atau keadilan. Berikut ini beberapa pengertian keadilan menurut para ahli.
1. Aritoteles
1. Keadilan Komutatif adalah perlakuan terhadap seseorang yang tidak melihat jasa-
    jasa   yang dilakukannya.
2. Keadilan Distributif adalah perlakuan terhadap seseorang sesuai dengan jasa-jasa
   yang   telah dibuatnya.
3. Keadialn Kodrat Alam adalah memberi sesuatu sesuai dengan yang diberikan
   orang  lain kepada kita.
4. Keadilan Konvensional adalah seseorang yang telah menaati segala peraturan
    perundang-undangan yang telah diwajibkan.
5. Keadilan Menurut Teori Perbaikan adalah seseorang yang telah berusaha
    Memulihkan  nama baik orang lain yang telah tercemar.

2. Plato
1. Keadilan Moral, yaitu suatu perbuatan dapat dikatakan adil secara moral apabila
    telah  mampu memberikan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajibannya.
2 .Keadilan Prosedural, yaitu apabila seseorang telah mampu melaksanakan
    perbuatan  adil berdasarkan tata cara yang telah diterapkan.

3. Thomas Hobbes
menjelaskan suatu perbuatan dikatakan adil apabila telah didasarkan dengan
perjanjian yang disepakati.

4. Notonegoro,
 menambahkan keadilan legalitas atau keadilan hukum yaitu suatu keadan dikatakan
adil jika sesuai ketentuan hukum yang berlaku.


5.panitia Ad-hoc MPRS 1966
1. keadilan individual, yaitu keadilan yang bergantung pada kehendak baik atau
    kehendak buruk masing-masing individu.
2. Keadilan social,yaitu keadilan yang pelaksanaanya tergantung pada struktur yang
    terdapat pada bidang politik ekonomi, social-budaya, dan ideologi.



Contoh kasusnya :

Misalnya seorang rakyat miskin yang ketahuan mencuri ayam di kampungnya sekarang nasibnya terancam hukuman percobaan   2 bulan 18 hari . Miris juga ya peradaban hukum di negara ini. Memang yang namanya pencurian tetap suatu kesalahan seberapapun besar kecilnya bila dipandang perlu ditindak lanjuti silahkan saja. Hanya saja yang jadi tak berimbang di sini seorang rakyat miskin sampai ke meja hijau tanpa didampingi pengangacara karena tidak kemampuan finansial berbalik dengan para koruptor (maling uang rakyat yang bermilyar milyar bahkan trilyunan bebas berkeliaran tanpa penyelesaian yang jelas) Mafia mafia peradilan, makelar makelar kasus bisa bebas berkeliaran dan hidup bermewah mewah. Memang benar bahwa semua itu sebagai proses peringatan supaya tidaklah menjadi contoh bagi yang lain dalam tindak pencurian.
Tapi, apakah proses peradilan yang seadil-adilnya bagi koruptor dan para mafia peradilan tidak bisa ditegakkan seperti petugas hukum menindak tegas maling-maling ayam dan maling-maling untuk rakyat miskin. Masyarakat sangatlah bisa menilai sendiri seperti apa wajah hukum di negara kita ini. Kapan hokum di Indonesia bias bertindak adil tanpa ada uang dibelakangnnya . banyak juga para pengacara yang tidak mau dibayar murah .banyak juga pengacara yang tidak bersikap adil yang bersalah, jika iya bisa  membayar mahal banyak sekali pengacara yang membantunya dan begitu sebaliknya . jadi intinya hukum di Indonesia sangat amburadul.




DAFTAR PUSTAKA
http://seandainya1929.blogspot.com/2009/11/keadilan-dan-keterbukaan-dalam.html